Artikel Detail

Penerapan Teknologi Nano Pilter Pertama di Indonesia (IPA SPAM Kota Dumai)
  2021-07-26 18:17:27    Dibaca : 1359

Monitoring Kegiatan IPA SPAM Kota Dumai Berteknologi Nano Filter Pertama Di Indonesia, kunjungan lapangan ke lokasi Rumah IPA HFNF jalan gatot subroto km 12 Kec. Dumai selatan, kota Dumai. Dihadiri dari (Bpk H. Paisal, SKM, MARS) Walikota Dumai, (Bpk Ir. Ichwanul Ikhsan) Kabalai BPPW Riau, Pemda kota Dumai, DPIU, dan PDAM

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya meningkatkan akses air minum aman bagi seluruh masyarakat Indonesia melalui peningkatan jaringan layanan air bersih perpipaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM). Sejalan dengan ini Kepala Bppw Riau meninjau Instalasi Pengolahan Air Sistem Penyediaan Air Minum (IPA SPAM) dengan Skema Nasional Urban Water Supply Project (NUWSP) 50 liter perdetik di Km12 Jalan Raya Bukit Timah Kota Dumai. Kamis, (22/7/2021).

Sumber air yang digunakan dalam pembangunan SPAM Kota. Dumai berasal dari Sungai Mesjid sebagai  sumber air baku yang layak digunakan untuk pelayanaan air minum di wilayah tersebut. Pembangunan SPAM In Door  Dumai saat ini sudah mencapai 100 % dan dapat melayani 4.000 SR di tahun ini,  ujar Ichwanul.

Dengan kelebihan utamanya berteknologi Nano Filter atau Hollow Fiber Nano Filter (HFNF) yang Pertama di Indonesia ini siap untuk beroperasi dan rencananya akan segera diresmikan. Selain mampu menghasilkan air standar layak minum dengan biaya produksi yang sangat rendah, karena baru pertama kali diaplikasikan di Indonesia yaitu di Kota Dumai, maka IPA SPAM dengan Nano Filter tersebut akan menjadi pilot project pengolahan air didaerah gambut menjadi air layak minum. Proses penyaringan air menggunakan nano filter sudah otomatis menggunakan sistem komputerisasi untuk menghasilkan output air minum yang berkualitas juga layak diminum.

Dalam rangkaian kunjungan ini Walikota Dumai (Bpk H. Paisal, SKM, MARS) mengucapkan terima kasih terkhusus kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Cipta Karya, Balai Prasarana Permukiman Wilayah Provinsi Riau dan pihak lainnya yang terlibat yang telah mengalokasikan program dan kegiatan hari ini yang sangat luar biasa untuk kota Dumai karena hingga saat ini Dumai telah menanti-nanti air bersih dari puluhan tahun yang lalu dan pada hari ini terjawab.

Pandemi Covid-19 yang masih ada hingga saat ini diharap tidak menjadi sebuah penghalang dalam hal penyelesaian pekerjaan. Namun, Bpk. Paisal juga berpesan untuk senantiasa mampu menjaga kesehatan dan menerapkan protokol kesehatan selama melaksanakan tugas.

Tidak ada waktu untuk santai,

Kota Dumai sudah menunggu Air bersih yang tak pernah pasti,

Hari ini nuwas hadir untuk memberikan kepastin untuk selamanya.

Monitoring Kegiatan IPA SPAM Kota Dumai Berteknologi Nano Filter Pertama Di Indonesia, kunjungan lapangan ke lokasi Rumah IPA HFNF jalan gatot subroto km 12 Kec. Dumai selatan, kota Dumai. Dihadiri dari (Bpk H. Paisal, SKM, MARS) Walikota Dumai, (Bpk Ir. Ichwanul Ikhsan) Kabalai BPPW Riau, Pemda kota Dumai, DPIU, dan PDAM

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya meningkatkan akses air minum aman bagi seluruh masyarakat Indonesia melalui peningkatan jaringan layanan air bersih perpipaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM). Sejalan dengan ini Kepala Bppw Riau meninjau Instalasi Pengolahan Air Sistem Penyediaan Air Minum (IPA SPAM) dengan Skema Nasional Urban Water Supply Project (NUWSP) 50 liter perdetik di Km12 Jalan Raya Bukit Timah Kota Dumai. Kamis, (22/7/2021).

Sumber air yang digunakan dalam pembangunan SPAM Kota. Dumai berasal dari Sungai Mesjid sebagai  sumber air baku yang layak digunakan untuk pelayanaan air minum di wilayah tersebut. Pembangunan SPAM In Door  Dumai saat ini sudah mencapai 100 % dan dapat melayani 4.000 SR di tahun ini,  ujar Ichwanul.

Dengan kelebihan utamanya berteknologi Nano Filter atau Hollow Fiber Nano Filter (HFNF) yang Pertama di Indonesia ini siap untuk beroperasi dan rencananya akan segera diresmikan. Selain mampu menghasilkan air standar layak minum dengan biaya produksi yang sangat rendah, karena baru pertama kali diaplikasikan di Indonesia yaitu di Kota Dumai, maka IPA SPAM dengan Nano Filter tersebut akan menjadi pilot project pengolahan air didaerah gambut menjadi air layak minum. Proses penyaringan air menggunakan nano filter sudah otomatis menggunakan sistem komputerisasi untuk menghasilkan output air minum yang berkualitas juga layak diminum.

Dalam rangkaian kunjungan ini Walikota Dumai (Bpk H. Paisal, SKM, MARS) mengucapkan terima kasih terkhusus kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Cipta Karya, Balai Prasarana Permukiman Wilayah Provinsi Riau dan pihak lainnya yang terlibat yang telah mengalokasikan program dan kegiatan hari ini yang sangat luar biasa untuk kota Dumai karena hingga saat ini Dumai telah menanti-nanti air bersih dari puluhan tahun yang lalu dan pada hari ini terjawab.

Pandemi Covid-19 yang masih ada hingga saat ini diharap tidak menjadi sebuah penghalang dalam hal penyelesaian pekerjaan. Namun, Bpk. Paisal juga berpesan untuk senantiasa mampu menjaga kesehatan dan menerapkan protokol kesehatan selama melaksanakan tugas.

Tidak ada waktu untuk santai,

Kota Dumai sudah menunggu Air bersih yang tak pernah pasti,

Hari ini nuwas hadir untuk memberikan kepastin untuk selamanya.

Share On :

  • Direktorat Air Minum,
    Ditjen Cipta Karya,
    Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat,
    Jl. Pattimura No. 20 Kebayoran Baru,
    Jakarta 12110.


  • 021-72796907

  • [email protected]
    Visitor
  • Total:425,247
  • Bulan Ini :8,664
  • Seminggu Terakhir :1,700
  • Hari ini :14