Available in English
22/A-NUWSP/Juli/2023
Kabupaten Bengkulu Tengah merupakan salah satu lokasi yang mendapatkan bantuan stimulan program NUWSP tahun 2020. Kegiatan konstruksi NUWSP di Kabupaten Bengkulu Tengah dimulai pada tanggal 22 Maret 2021 dan telah selesai pada tanggal 31 Desember 2021. Setelah dibangun, infrastruktur penyediaan air minum tersebut akan didukung keberfungsiannya dengan Sambungan Rumah (SR), yang merupakan salah satu outcome program NUWSP. Pada bulan Desember 2022, realisasi pencapaian outcome program NUWSP di Bengkulu Tengah yaitu sebanyak 870 unit SR atau setara dengan 48% dari target 1800 unit SR yang harus dicapai.
Keikutsertaan Perumda Tirta Rafflesia (BUMD Air Minum Kabupaten Bengkulu Tengah) mengikuti program stimulan NUWSP berhubungan erat dengan permasalahan dan isu strategis yang dihadapinya dalam penyediaan air minum. Seperti halnya, permasalahan dan isu strategis pada aspek operasi, antara lain: (1) jam operasional layanan akses air minum belum 24 jam; (2) rendahnya efisiensi produksi (36,29%); (3) rendahnya penggantian meter air pelanggan (0.35% dari jumlah eksisting); (4) aliran air dari intake sering tersumbat sampah saat hujan; (5) kapasitas Instalasi Pengolahan Air (IPA) eksisting tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan air; (6) unit distribusi rentan bocor; (7) tercemarnya sumber air baku; dan (8) tingginya tingkat keluhan masyarakat akan pelayanan air minum, khususnya di Kecamatan Talang Empat. Sedangkan pada aspek pelayanan, permasalahannya yaitu cakupan pelayanan hanya sebesar 25,38% dan pertumbuhan pelanggan menurun dalam 3 tahun terakhir. Selain itu, terdapat pula permasalahan dan isu strategis pada aspek keuangan, antara lain: (1) belum tercapainya tarif full cost recovery; (2) menurunnya tarif rata-rata sebesar 5%; dan (3) menurunnya tingkat efisiensi penagihan selama 3 tahun terakhir.
Dengan isu strategis tersebut, Kabupaten Bengkulu Tengah mengusulkan program NUWSP untuk Optimalisasi SPAM Datar Lebar dengan lingkup kegiatan yang terdiri dari perbaikan intake eksisting, pembangunan IPA baja berkapasitas 20 liter/detik, pembangunan reservoir, dan pembangunan jaringan distribusi utama. Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah ikut serta mendukung program NUWSP dengan cara mempersiapkan Dana Daerah untuk Urusan Bersama (DDUB). DDUB digunakan untuk pelaksanaan tahun 2021 dan 2022 berupa pembangunan jaringan distribusi bagi dan jaringan distribusi layanan.
Gambar 1. IPA dan reservoir pada optimalisasi SPAM di Bengkulu Tengah
Untuk mendukung keberfungsian infrastruktur yang dibangun pada optimalisasi SPAM Datar Lebar, Kabupaten Bengkulu Tengah memiliki tanggung jawab untuk melakukan perbaikan kualitas layanan pada 3.086 SR dan pengembangan cakupan layanan sebanyak 1.800 SR baru. Hingga bulan Desember tahun 2022, perbaikan kualitas layanan sudah rampung dilakukan namun pengembangan cakupan layanan baru terpasang 870 unit SR baru atau setara dengan 48% dari target yang diharapkan.
Gambar 2. Sosialisasi program NUWSP
Bagi Perumda Tirta Rafflesia, kemarau panjang yang terjadi dari awal hingga pertengahan tahun 2023 merupakan peluang untuk mempercepat penambahan SR baru karena banyak sumur penduduk yang kering dan kualitas air tanah menurun. Hal ini berakibat pada meningkatnya minat masyarakat dalam melakukan pemasangan SR. Untuk calon pelanggan yang kurang mampu membayar biaya pemasangan SR, Perumda Tirta Rafflesia mengadakan program membayar SR dengan cara mengangsur. Masyarakat dapat melakukan angsuran dengan biaya minimal Rp 250.000,00 per bulan. Pada angsuran pertama, masyarakat sudah bisa menikmati air dari program NUWSP. Hingga akhir bulan Mei tahun 2023, total jumlah SR baru yang telah terpasang yaitu sebanyak 1802 unit yang berarti target program NUWSP telah terpenuhi. Keberhasilan ini tidak terlepas dari berbagai strategi dan program yang dilakukan seperti:
1. Kerja sama dengan Pemerintah Daerah dalam rangka sosialisasi program penyerapan manfaat Optimalisasi IPA Datar Lebar di tingkat kecamatan hingga desa;
2. Sosialisasi dan pemasaran SR melalui media cetak dan media sosial hingga door to door;
3. Koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum & Penataan Ruang terkait desa yang belum memiliki jaringan perpipaan sehingga lokasi tersebut dapat masuk dalam lokus desa lokasi pekerjaan DDUB;
4. Melakukan program pemasangan sambungan rumah dengan angsuran 4x bayar; dan
5. Pemanfaatan informasi dari BMKG tentang musim kemarau.
Gambar 3. Jumlah pemasangan SR baru dari bulan Januari 2022-Mei 2023
Sebagai penyedia air minum di Bengkulu Tengah, Perumda Tirta Rafflesia merasakan perubahan akibat hadirnya program NUWSP. Dampak yang dirasakan di antaranya: (1) meningkatnya jam pelayanan hingga 24 jam; (2) meningkatnya tekanan air di daerah pelayanan menjadi di atas 0,7 bar; (3) meningkatnya pemakaian air pelanggan dari 17 m3/pelanggan/bulan menjadi 19 m3/pelanggan/bulan; (4) menurunnya tingkat kehilangan air dari 27,75% menjadi 23,47%; dan (5) meningkatnya pendapatan penjualan air dari Rp 202.806.800,00 per bulan menjadi Rp 302.566.050,00 per bulan.
Untuk memelihara kebermanfaatan program NUWSP di Bengkulu Tengah, Perumda Tirta Rafflesia menjaga kualitas pelayanan air minum dengan kegiatan operasional dan pemeliharaan seperti: (1) meningkatkan jam kerja operator dengan menambah personil serta pemberian insentif; (2) membentuk tim cepat tanggap dalam menangani kebocoran pada jaringan perpipaan; (3) melakukan penanganan cepat, tepat dan akurat terhadap pengaduan pelanggan; (4) menjaga kualitas, kuantitas, kontinuitas dan keterjangkauan terhadap penyediaan air; serta (5) membentuk tim penagihan per wilayah untuk meningkatkan efisiensi penagihan dan keberlangsungan perusahaan.
Kini, manfaat kegiatan NUWSP telah dirasakan masyarakat, Perumda Tirta Rafflesia, dan Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Tengah. Keberhasilan Kabupaten Bengkulu Tengah dalam memenuhi target outcome program NUWSP tak terlepas dari penyiapan strategi dan program kerja serta didukung oleh komitmen dan kerja keras Perumda Tirta Rafflesia serta stakeholder lainnya yang terlibat.
Sumber:
1. Dokumentasi NUWSP.
2. Dokumentasi Perumda Tirta Rafflesia.
Kredit Foto:
Getty Images dalam Canva Pro
Ditulis oleh:
Defi Kurnia F., S.T., M.M. (Team Leader RMAC-1 NUWSP)
Movizar Apriandi, S.T., M.Ling (Direktur Perumda Tirta Rafflesia Kab. Bengkulu Tengah)
Ferry Yansen, S.Kom (Subbag Perencanaan Perumda Tirta Rafflesia Kab. Bengkulu Tengah)
Central Bengkulu Regency is one of the locations that will benefit from a seed grant of NUWSP program in 2020. The construction of the NUWSP in Central Bengkulu Regency began on March 22, 2021, and ended on December 31, 2021. After construction, the drinking water supply infrastructure will be functionally supported by household connection (SR), that is one of the NUWSP program outcomes. The realization of the NUWSP program’s results in Central Bengkulu Regency in December 2022 was 870 SR units or 48% of the 1800 SR target that had to be attained.
The participation of Perumda Tirta Rafflesia (Central Bengkulu Regency’s Drinking Water BUMD) in the NUWSP seed grant is inseparable to the concerns and strategic issues that it encounters in the provision of drinking water. Similarly, operational strategic problems and issues include: (1) the drinking water services are not yet able to operate for 24 hours (2) low production efficiency (36.29%); (3) low replacement of customer water meters (0,35% of the existing number); (4) the water flow from the intake is frequently blocked with garbage when it rains; (5) the capacity of the existing Water Treatment Plant (WTP) is insufficient to meet water demand; (6) leak-prone distribution unit; (7) polluted raw water sources; and (8) large number of customer complaints about drinking water services, particularly in Talang Empat District. In the service sector, the issue is that service coverage is just 25.38%, and customer increase has dropped over the last three years. Aside from that, there are financial concerns and strategic issues, such as: (1) the full cost recovery rate has not been accomplished; (2) the average tariff has decreased by 5%; and (3) a decrease in billing efficiency over the last three years.
In consideration of this strategic issue, Central Bengkulu Regency proposed the NUWSP program for Optimizing Datar Lebar SPAM, with a scope of activities that includes repairing the existing intake, constructing a steel WTP with a capacity of 20 liters/second, constructing reservoirs, and constructing the main distribution network. Central Bengkulu Government is assisting the NUWSP program by establishing DDUB (local government funds for joint projects). DDUB is used for the construction of the branch distribution network and service pipes in 2021 and 2022.
Figure 1. WTP and reservoir of SPAM optimization in Central Bengkulu
Central Bengkulu Regency is responsible for improving service quality in 3.086 SRs and developing service coverage in 1.800 new SRs to enable the operation of the infrastructure established on Datar Lebar SPAM optimization. Service quality improvement have been completed through December 2002. However, the development of service coverage has only installed 870 new SR units, or 48% of the planned target.
Figure 2. Socialization of NUWSP program
For Perumda Tirta Rafflesia, the long dry season that occurred from early to mid-2023 is an opportunity to accelerate the addition of new SRs because many residents' wells are dry and the quality of groundwater is declining. This resulted in increased public interest in installing SR. For prospective customers who cannot afford to pay for the SR installation fee, Perumda Tirta Rafflesia is holding an SR payment program in installments. The people can make installments with a minimum fee of IDR 250.000,00 per month. In the first installment, people can already enjoy water from the NUWSP program. Until the end of May 2023, the total number of new SRs that has been installed is 1802 units, which means that the NUWSP program target has been met. This success is inseparable from various strategies and programs carried out such as:
1. Collaboration with the Local Government in the context of socializing the program to absorb the benefits of Datar Lebar IPA optimization at the district to village levels;
2. Door-to-door socialization and marketing of SR through print and social media;
3. Coordination with the Office of Public Works and Spatial Planning regarding villages without a pipeline network so that these locations can be added to the village locus where DDUB operates;
4. Conducting a residential connection installation program with four installment payments; and
5. Implementing BMKG information regarding the dry season.
Figure 3. Number of new SR installed from January 2022-May 2023
As a provider of drinking water in Central Bengkulu, Perumda Tirta Rafflesia has witnessed some changes as a result of the NUWSP program. The impacts include: (1) increasing service hours to 24 hours; (2) increasing air pressure in the service area to above 0.7 bar; (3) increasing customer water usage from 17 to 19 m3/customer/month; (4) decreasing NRW (Non-Revenue Water) from 27,75% to 23,47%; and (5) increasing water sales revenue from IDR 202.806.800,00 per month to IDR 302.566.050,00 per month.
For maintaining the benefit of NUWSP program in Central Bengkulu, Perumda Tirta Rafflesia ensures the quality of drinking water services by performing operational and maintenance tasks such as (1) increasing the working hours of operators by adding personnel and providing incentives; (2) forming a rapid response team in dealing with leaks in the pipeline network; (3) responding quickly, precisely, and accurately to customer complaints; (4) maintaining the quality, quantity, and continuity of the water supply; and (5) establishing regional collection teams in order to increase billing efficiency and corporate sustainability.
The people, Perumda Tirta Rafflesia, and Central Bengkulu Government are now reaping the advantages of NUWSP initiatives. The achievement of Central Bengkulu Regency in attaining the NUWSP outcomes is directly linked to the development of strategies and work plans, that are supported through the dedication and hard work of Perumda Tirta Rafflesia and other stakeholders.
Sources:
NUWSP Documentation.
Perumda Tirta Rafflesia Documentation.
Photo Credit:
Getty Images in Canva Pro
Written by:
Defi Kurnia F., S.T., M.M. (RMAC 1 Team Leader)
Movizar Apriandi, S.T., M.Ling (Director of Perumda Tirta Rafflesia)
Ferry Yansen, S.Kom (Planning Department of Perumda Tirta Rafflesia)
Translated by:
Lely Lydia Rahmawati
#nuwsp #ditairminun #ciptakarya #watersupply
#nuwspbengkulutengah #kabupatenbengkulutengah #pemdabengkulutengah #pdambengkulutengah #tirtarafflesia #strategi #strategy #sambunganrumah #sr #householdconnection #airminum #drinkingwater
Share On :